Berita yang Diarsipkan

Dalam sekejap mata, kita hampir memasuki tahun yang baru, dan ketika kita melihat kembali ke belakang selama 12 bulan terakhir, kita tahu bahwa ada begitu banyak orang yang telah berkontribusi untuk Solemen Indonesia.

Seperti banyak orang, pandemi membawa perubahan besar bagi kami dan kesulitan yang luar biasa karena pariwisata terhenti dan begitu pula dengan penggalangan dana kami melalui para pengunjung yang datang ke Bali.

Biasanya, kunjungan Tim Penjangkauan akan mencakup membantu pasien untuk mandi, berganti pakaian, membersihkan tempat tinggal mereka sebelum kami memberikan suntikan bulanan, dan memeriksa apakah obat oral diberikan secara teratur oleh anggota keluarga.

Program Solemen untuk orang dengan gangguan jiwa terdiri dari asesmen, pemberian obat, rehabilitasi, dan reintegrasi.

Tim Penjangkauan Solemen saat ini melayani masyarakat terpencil dari kantor pusatnya di Kuta, dengan menggunakan dua kendaraan yang berkeliling Bali setiap hari.

Kami melakukan kunjungan rutin untuk memeriksa kesehatan pasien, mengantarkan paket makanan dan obat-obatan.

Gadis kecil yang sangat pemberani ini, Nana, pertama kali diperkenalkan kepada kami oleh mitra kami, Yayasan Let’s Help Bali Lets Help Bali.