Ditulis oleh The Travellist, sebagai tamu kehormatan di Hari yang WOW

Kami merasa terhormat untuk berbagi sekilas inspirasi tentang SoleFamily WOW Days, sebuah pengalaman penjangkauan yang unik yang membawa kami melintasi Bali yang indah, menyentuh kehidupan dan membuat perbedaan. Kami ingin berbagi pengalaman WOW melalui sudut pandang kami sebagai tamu, dengan fokus pada dampak mendalam yang kami saksikan secara langsung.

Perjalanan Dimulai: Jam 9 pagi Keberangkatan

Hari kami dimulai pada pukul 9 pagi saat kami memulai perjalanan dengan tim SoleFamily yang berdedikasi, bersama dengan bingkisan makanan dan pakaian untuk semua SoleBuddies dan keluarga yang kami kunjungi. Kami merasa terhormat dengan kesempatan untuk membantu SoleFamily, bahkan hanya dengan membawa tas berisi makanan dan pakaian untuk SoleBuddies, masing-masing dengan cerita dan tantangannya sendiri, tetapi semuanya dengan senyum lebar dan sapaan hangat saat melihat tim SoleFamily.

Terhubung dengan SoleBuddies

Sepanjang hari, kami melakukan perjalanan dari satu rumah ke rumah lainnya, dan jalanan tidak selalu ideal dan sering kali kami harus parkir dan melanjutkan perjalanan melalui jalan setapak, baik yang dibuat oleh manusia maupun yang alami, ke tempat tinggal SoleBuddies.

• Divia: Divia dan ibunya tinggal di FINNS Care and Recovery Centre saat mengunjungi rumah sakit. Kami mengantar mereka pulang dalam perjalanan ke Singaraja – alasan lain mengapa mobil SoleFamily dan FINNS Care and Recovery Centre sangat penting – beberapa Solebuddies tidak memiliki sarana untuk pergi ke rumah sakit atau tempat tinggal saat berada di Denpasar.
• Candra: Seorang anak berkebutuhan khusus yang tidak banyak bicara dan menghadapi tantangan terkait masalah perkembangan. Kebahagiaan akan pakaian baru dan banyak makanan sehat dengan cepat tergantikan oleh kegembiraannya melihat mainan baru – pekik kegirangan karena ia sekarang memiliki dua mobil-mobilan baru.
• Ibu Suartini: Pulih dari stroke yang mempengaruhi separuh tubuhnya, kekuatan dan tekadnya menginspirasi kami – cintanya kepada Sarah dan tim terbukti nyata. Ibu Suartini dan Candra berasal dari keluarga yang sama, jadi kami mengunjungi semua keluarga pada saat yang bersamaan.
• Dharma Sakti: Seorang anak yang bersemangat dengan tantangan kesehatan yang keceriaannya menular. Meskipun pemalu, kami menduga permainannya bersembunyi adalah bagian dari kesenangannya saat tim berkunjung, karena dia benar-benar bersembunyi dengan senyum di wajahnya dan banyak cekikikan di balik tangan yang menutupi wajahnya.
• Eka Wati: Berkembang pesat setelah operasi tiroid, sekarang sudah menikah dan memiliki seorang putri berusia 2 ½ tahun – perjalanan pemulihannya menunjukkan harapan dan ketangguhan, dan kami sangat senang dapat mengunjunginya, mengikuti perkembangan berita tentang bayinya, serta mengirimkan bingkisan makanan sehat untuk seluruh keluarga.
• Ketut Bentir: Hidup dengan tantangan kesehatan mental, kunjungan kami dipenuhi dengan pengertian dan kasih sayang saat kami mendengarkan kabarnya tentang bagaimana keadaannya. Kakaknya, yang juga memiliki masalah kesehatan mental, ikut bergabung dalam percakapan dengan gurauan yang lucu; saudara perempuannya juga tinggal bersama mereka dan meskipun dia juga memiliki beberapa masalah kesehatan, dia dapat bekerja. Ibu mereka tinggal di dekat sini dan sering berkunjung. Ketut Bentir hidup dalam pasung selama bertahun-tahun dan dipasung karena perilakunya. Sekarang dalam perawatan, kepribadiannya yang cantik dan lembut bersinar – sebuah pernyataan nyata tentang bagaimana SoleFamily mengubah kehidupan SoleBuddies yang mereka rawat.

Kisah di Balik WOW Days

Nama WOW Days diambil dari pengalaman penjangkauan pertama kami dengan SoleFamily. Setelah setiap kunjungan, yang bisa kami ungkapkan hanyalah “wow”. Emosi yang luar biasa – mulai dari menyaksikan peningkatan yang luar biasa hingga memahami perjuangan yang dihadapi oleh keluarga – meninggalkan dampak yang mendalam bagi kami pada hari itu dan selamanya.

Sarah, telah dikenal sebagai “Kakak WOW” karena ikatan unik yang ia miliki dengan para SoleBuddies kami. Mereka mempercayainya dan menyadari keinginannya yang tulus untuk membantu. Setiap interaksi adalah bukti cinta dan hubungan yang terlihat jelas selama kunjungan-kunjungan ini. Tidak diragukan lagi bahwa para SoleFamily menganggap Sarah dan tim SoleFamily sebagai bagian dari keluarga mereka – pelukan, air mata, dan obrolan nakal yang dibagikan dalam ukuran yang sama.

Setiap hari WOW memperkuat apa yang telah kita ketahui tentang SoleFamily – mereka tidak pernah berkata tidak dan selalu memiliki hati dan pikiran yang terbuka untuk membantu setiap orang yang mereka temui; dan kami bangga mendukung mereka dalam segala hal.

Pulang ke rumah: jam 10 malam

Setelah matahari terbenam di atas Bali, kami mengakhiri kunjungan kami dan kembali ke rumah pada pukul 10 malam. Dengan hati dan pikiran yang penuh dengan cerita, kami merefleksikan pengalaman hari itu.

Tim SoleFamily membawa harapan, dukungan dan perawatan kesehatan yang penting bagi mereka yang paling membutuhkan – mengubah kehidupan di Bali dengan tangan terbuka dan tekad untuk membantu siapa saja yang meminta.